REPUBLIKA.CO.ID, Sudah tahu masalah seperti apa yang akan menjadi fokus bisnis Anda? Ketika pertanyaan itu sudah terjawab, ide-ide baru untuk mencarikan solusinya akan muncul lebih deras. Untuk menjamin kelancaran bisnis, perhatikan konsep Better Five P dari Laksita berikut:
- Upayakan Anda menyodorkan produk yang lebih baik (better product) daripada pesaing. Kualitas produk tak boleh jadi nomor dua, baik untuk bisnis kuliner, sandang, maupun jasa. Coba pikirkan kelebihan kualitas yang akan ditawarkan. Anak kuliahan biasanya tak mau memakai barang yang lebih jelek dari yang dipakai kawan-kawan mereka.
- Setelah punya produk yang baik, pikirkan harga yang lebih kompetitif (better price). Teorinya, harga produk itu seperti piramida. Semakin mahal, semakin eksklusif pasar yang disasar dan sebaliknya. Khusus untuk pasar mahasiswa, soal harga ini harus dipikirkan matang. Semakin terjangkau, tentu semakin menarik.
- Sebagus apa pun produk dan harganya, percuma kalau tak dikemas dengan baik. Demikian pula jika dijajakan di tempat yang semrawut dan lokasi yang tak strategis. Di sini, better place diterapkan. Produk yang baik harus dikemas dengan baik pula. Begitu juga dengan tempat menjalankan usaha. Paling tidak, harus enak dipandang, kata Laksita. Untuk lokasi, tentu sangat baik kalau tak jauh dari kampus atau pusat indekos.
- Akan jadi percuma jika produk unggulan kita tidak diketahui calon konsumen. Untuk itu, better promotion atau iklan yang baik jadi penting juga. Tak perlu melulu dengan promosi yang mahal. Asal jelas apa yang kita sediakan serta kelebihannya, sudah cukup untuk awal bisnis.
- Bisnis memerlukan adanya better people. Anda perlu merekrut orang-orang yang lebih baik yang dapat memberikan pelayanan prima. Dengan pelayanan yang baik dan memuaskan, kita bisa memanfaatkan mulut pelanggan untuk menyebar promosi. Sekali pelayanan kita dinilai buruk sama pelanggan, alamat akan terjadi krisis promosi, ujar Laksita. Pelayanan yang baik, disusul kepuasan pelanggan, sangat menentukan maju tidaknya bisnis kita. Apalagi, mahasiswa biasanya makhluk yang sangat suka bergaul. Penilaian baik dari satu orang akan jadi acuan banyak kawankawannya. Demikian juga sebaliknya. Dengan menerapkan Better Five P, 99 persen usaha tak akan gagal. Satu persennya bergantung pada nasib. Layak dipraktikkan!
Ikuti Whatsapp Channel Republika