REPUBLIKA.CO.ID, AGADIR -- Juara Asia, Guangzhou Evergrande, mengalahkan sejawatnya dari Afrika, Al Ahli, 2-0 melalui gol-gol pemain Amerika Selatan pada Piala Dunia Antarklub 2013 yang dimainkan di Maroko pada Sabtu. Guangzhou Evergrande sukses mendapatkan tiket semifinal melawan Bayern Muenchen.
Penyerang asal Kolombia Elkeson dan pengatur permainan asal Argentina Dario Conca mencetak gol pada babak kedua untuk klub Cina yang dilatih oleh Marcello Lippi itu.
Juara Afrika delapan kali, Al Ahli, terlihat menderita akibat minimnya penampilan mereka di sepak bola domestik, di mana mereka diskors di Mesir sejak tragedi Stadion Port Said tahun lalu.
Pengatur permainan Al Ahli, Mohamed Aboutrika, salah satu pesepak bola papan atas di generasinya dan kemungkinan sedang melakukan penampilan terakhir di karirnya. Dia menyia-nyiakan peluang mudah pada awal pertandingan dan digantikan saat turun minum setelah tampil di bawah standar.
Tim Mesir, yang didukung ribuan penggemar yang menyanyikan lagu-lagu khas sepak bola Argentina dengan bahasa Arab, mendapat peluang bagus pada awal pertandingan ketika kiper Guangzhou Zeng Cheng menendang bola lurus tepat ke penguasaan Emad Moteab.
Ia mencungkil bola menuju jantung pertahanan Guangzhou dan Aboutrika (35) menyundul bola melampaui tiang gawang dari jarak dekat saat gawang terbuka lebar.
Guangzhou memecah kebuntuan empat menit setelah turun minum ketika upaya Muriqui dapat digagalkan melewati garis oleh Ahmed Fathy, namun Elkenson menindaklanjutinya dengan tembakan yang bersarang ke bagian atas gawang.
Muriqui, yang dapat menggandakan keunggulan Guangzhou namun sepakannya melebar setelah berlari menaklukkan pertahanan untuk menyambut bola cungkil, juga terlibat dalam gol kedua yang tercipta pada menit ke-67.
Kali ini ia berada di depan dua pemain bertahan dan melihat tembakannya digagalkan Ekramy, namun Conca dapat meyambar bola muntah untuk mencetak gol kedua Guangzhou.
Tembakan jarak jauh Said Abdallah membentur mistar gawang bagi tim Mesir, namun mereka tidak pernah benar-benar mengancam untuk membalikkan keadaan.
Guangzhou akan bermain melawan juara Eropa, Bayern Muenchen, pada Selasa (17/12).