REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar dari media Australia tentang keterlibatan Ibu Negara, Ani Yudhoyono dalam bongkar pasang kabinet dibantah oleh Sekretaris Kabinet, Dipo Alam. Dalam akun twitternya, ia mengatakan tidak pernah melihat Ibu Ani ikut campur urusan kabinet.
"Selama saya bekerja sabagai Sekretaris Kabinet, saya tidak pernah melihat atau tahu bahwa Ibu Ani SBY campur-campur urusan Kabinet," katanya.
Menurutnya, berita yang bersumber dari Wikileaks tidak bisa selalu dipercaya terlebih perihal akurasinya. Ia bahkan mengatakan informasi tersebut sama dengan sampah. Karena itu, ada baiknya tidak semua informasi langsung ditelan mentah-mentah.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi juga membantah pemberitaan The Australian yang bersumber dari bocoran Wikileaks itu. "Tak benar itu, tak benar. Beliau kalau bicara kabinet tak pernah ikut," tegas Sudi Silalahi.
Sedangkan mengenai rencana Ibu Ani meneruskan dinastik politik dengan menyiapkan putra sulungnya, Sudi pun membantah. Menurutnya, Ibu Ani dan Presiden SBY hanya mendidik Agus Yudhoyono. “Itu Agus dipersiapkan untuk long time oleh dirinya sendiri. Orang tuanya hanya mendidik,” kata Sudi.