REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mulai berpikir ulang untuk mengubah strategi timnya setelah mereka kembali menelan kekalahan 1-2 dari Sunderland meski mendominasi permainan.
Sempat lebih dulu memimpin, Chelsea kebobolan dua gol di menit-menit terakhir hingga akhirnya kalah 1-2 dan gagal melaju ke babak semifinal Piala Liga.
Mourinho mengisyaratkan dia bisa saja kembali menerapkan permainan ultradefensif ala 'parkir bus' untuk mengejar target kemenangan.
''Agar tidak kebobolan lagi, caranya mungkin dengan memiliki pendekatan yang berbeda,'' kata Mourinho seperti dikutip Goal.
''Bila Anda bermain ofensif dan tidak mencetak cukup gol untuk memenangkan pertandingan, maka pendekatan yang mungkin tepat adalah bermain lebih defensif,'' katanya. ''Sedikit kebobolan dan memenangkan pertandingan dengan sedikit gol.''
Strategi defensi ala 'parkir bus' itu sukses diterapkan Mourinho saat membawa Inter Milan maraih juara Liga Champions 2009/2010. Inter saat itu sukses menyingkirkan tim pengusung tiki taka, Barcelona, di babak semifinal sebelum akhirnya menekuk Bayern Muenchen di final.
Meskipun demikian, Mourinho belum ingin kembali menerapkan pola permainan defensif. Dia ingin mempertahankan skema yang selama ini sudah berjalan.
''Itu (bermain defensif) bukan yang saya inginkan sekarang karena tidak ada di pikiran kami,'' katanya. ''Kami ingin tim ini melakukan evolusi berdasarkan permainan yang kami mainkan sekarang ini.''