Kamis 19 Dec 2013 19:31 WIB

Pendaki Gunung Slamet Diimbau Waspadai Badai

Gunung Slamet
Foto: friendslookup.com
Gunung Slamet

REPUBLIKA.CO.ID, PEMALANG -- Para pendaki yang akan melakukan pendakian ke puncak Gunung Slamet di perbatasan Kabupaten Pemalang dan Tegal, Jawa Tengah, diimbau waspada terhadap ancaman badai dan kabut tebal.

Petugas Pemantau Pos Pendakian Gunung Slamet Jalur Blambangan Pemalang, Sugeng Riyadi di Pemalang, Kamis (19/12), mengatakan bahwa meski saat ini situasi dan kondisi Gunung Slamet masih relatif aman untuk kegiatan pendakian tetapi di puncak gunung sering hujan lebat yang disertai kabut tebal dan badai.

"Kondisi seperti itu bisa menyesatkan para pendaki sehingga kami minta mereka waspada dan berhati-hati saat mendaki puncak Gunung Slamet," katanya.

Menurut dia, sebaiknya para pendaki melakukan pendakian ke gunung mulai sekitar pukul 11.00 WIB karena cuaca masih relatif cukup cerah dan tidak sampai ke puncak karena berbahaya terhadap keselamatan jiwa. "Adapun untuk mengawasi pendakian selama libur akhir tahun ini, kami telah menyiagakan tim pencari dan penyelamat (SAR) yang bertugas di setiap pos," katanya.

Ia mengatakan, memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru 2014, jumlah pendaki yang akan mendaki ke Gunung Slamet melalui jalur Blambangan Kabupaten Pemalang diperkirakan terus meningkat.

"Saat ini saja sudah sekitar 400-an pendaki yang sudah mendaftar padahal sebelumnya hanya 50 sampai 100 orang saja. Para pendaki ini datang dari berbagai daerah, seperti Jakarta, Kalimantan, Palembang, Purwokerto, dan Pekalongan," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement