REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta bersilaturahim menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo, Kediri, Jawa Timur pada Ahad (22/12). Anis disambut langsung pimpinan Ponpes Lirboyo Kyai Idris Marzuki.

Wakil Sekretaris Jendral PKS, Mahfudz Siddiq mengatakan Anis datang ke Kediri untuk menghadiri undangan sebagai pembicara bersama Kyai Mahrus, Kyai Anwar Iskandar  dan Gus Saifullah Yusuf di Institut Agama Islam Tribakti Lirboyo.                     

Mahfudz mengatakan dalam kesempatan itu Kyai Anwar sempat mengingatkan presidential thereshold yang makin tinggi bisa membuat kekuatan politik Islam makin surut. Kyai Anwar menghimbau agar partai politik Islam dan NU bisa bersama-sama menyikapi hal ini. "Diperlukan kebersamaan partai-partai Islam dan NU," kata Mahfudz menirukan ucapan Kyai Anwar.

Kyai Anwar menurut Mahfudz juga berpesan agar PKS tidak membangun jarak dengan tradisi nahdhiyin. Sebab selama ini ada kesan bahwa PKS anti tahlil, wirid dan ziarah kubur. "Tapi hari ini saya gembira dgn kehadiran presiden PKS Anis Matta," ujar Kyai Anwar.

Malam ini, seusai dialog, Anis Matta dijadwalkan akan menghadiri Haul Kyai Imam Yahya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika