Senin 23 Dec 2013 09:50 WIB

Tengkorak Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Hutan Pinus

Jenazah (ilustrasi).
Foto: wordpress.com
Jenazah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Pria tanpa identitas ditemukan tewas di sebuah parit hutan pinus di Kampung Sukabakti, Desa Sukamanah, Kecamatan Cibeber, Cianjur, Jawa Barat, Ahad (22/12) kemarin. Saat ditemukan warga, jenazah pria tersebut nyaris membusuk.

Korban diduga tewas sejak beberapa pekan lalu, karena sebagian tubuhnya sudah menjadi tengkorak. Saat ditemukan, jenazah tergeletak di sebuah parit hutan pinus yang pertama kali ditemukan Iim Solihin (51), warga sekitar yang tengah menyadap karet.

Saat itu saksi sedang menyadap karet di hutan pinus di Kampung Sukabakti, dari kejauhan melihat kerumunan lalat. Curiga dengan penglihatanya saksi mencoba mencari tahu dan mendapati sosok mayat yang sudah menjadi tengkorak.

"Saat ditemukan mayat pria tersebut terbungkus kaos yang sudah lapuk, sebagian tubuh sudah menjadi tengkorak dan masih belum diketahui penyebab kematiannya. Korban diduga gelandang yang kerap berkeliaran di wilayah tersebut," kata Kapolsek Cibeber AKP Pardianto.

Selain itu tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan pada tubuh korban. Kondisinya sudah menjadi tengkorak. Setelah mendapat laporan polisi langsung mendatangi TKP.

Berdasarkan hasil olah TKP, diperkirakan pihaknya korban berusia sekitar 50 tahun dan memiliki tinggi 156 sentimeter. Namun pihaknya belum bisa memasikan akibat meninggalnya korban dan langsung membawa jasad korban ke RSUD Cianjur, guna visum.

"Kematian korban belum diketahui, tapi dugaan sementara bukan korban kekerasan. Jenazah langsung kita bawa ke RSUD Cianjur untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya mengakhiri.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement