REPUBLIKA.CO.ID, MUNTOK -- Aparat Polisi Resort Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung bersama petugas Basarnas, hingga Rabu (25/12) malam melakukan pencarian korban tenggelam di lokasi wisata Pantai Siangau, Kecamatan Parittiga.
"Hingga malam tim pencarian masih menyisir korban tenggelam atas nama Bella (16) warga Dusun Suntai, Air gantang, Kecamatan Parittiga yang terseret ombak saat bertamasya di pantai tersebut," ujar Kepala Polres Bangka Barat AKBP Djoko Purnomo melalui Kapolsek Jebus Kompol Ridwan M Rajadewa, Kamis.
Kronologis kejadian itu, kata dia, pada siang hari, yaitu sekitar pukul 15.30 WIB rombongan jemaat Gereja Bethel Venus, Kecamatan Parittiga yang berjumlah sekitar 40 orang melakukan tamasya bersama usai melaksanakan ibadah Natal.
Setelah tiba di Pantai Siangau, kata dia, korban bernama Bella bersama temannya bernama Aheu yang juga jemaat gereja tersebut duduk-duduk di batu yang berada diinggir pantai dan memisahkan diri dari rombongan.
"Mereka memisahkan diri dari rombongan yang sedang bermain bola, kemudian sekitar pukul 17.00 WIB kedua orang tersebut terlihat terseret ombak," kata dia.
Pada saat kejadian, menurutnya, teman-teman korban berusaha menyelamatkan mereka, namun hanya berhasil menyelamatkan Aheu, sedangkan Bella hingga Rabu malam belum ditemukan.
"Pencarian masih dilakukan oleh Anggota Polsek Jebus, Satpolair, Basarnas dan dibantu masyarakat setempat," kata dia.
Kapolres mengharapkan kepada seluruh wisatawan pantai untuk tetap berhati-hati dan waspada, jangan sampai kejadian serupa terulang kembali.