REPUBLIKA.CO.ID, VILLA PARK -- Manajer Aston Villa Paul Lambert mengaku sangat terluka melihat Aston Villa kembali menelan kekalahan di Villa Park, Kamis (26/12). Pun, ia memahami rasa frustasi para suporter the Villan.
"Saya memahami frustrasi mereka. Saya juga kecewa, saya adalah orang paling kecewa di stadion. Tapi, kita harus tetap mengangkat kepala," kata Lambert seperti dilansir Birmingham Mail, Jumat (27/12).
Villa menelan empat kekalahan beruntun dalam melakoni pertandingan Liga Primer Inggris. Terakhir, Villa takluk 0-1 dari Crystal Palace, Kamis kemarin.
Kekalahan yang menimpa Villa, menurut Lambert harus dijadikan tantangan yang harus dilewati. Kemenangan sangatlah penting terutama untuk membayar dukungan kepada suporter.
"Sekarang kami harus lebih kreatif, saya tidak akan menyalahkan para pemain karena gagal memetik kemenangan," ujar Lambert.