REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menilai penutupan pintu M1 yang merupakan akses menuju Bandara Soekarno Hatta sebagai langkah yang dipaksakan. Alasannya, persiapan infrastuktur yang belum sepenuhnya selesai pengerjaanya.
Arief mengatakan hal ini setelah memantau langsung jalur Perimeter Selatan dan Perimeter Utara. "Banyak infrastruktur yang belum tersedia seperti jalur yang mengubungkan antara Jalan Pembangunan 3 menuju Perimeter Selatan,” tuturnya, Jumat (27/12). Selain itu menyebabkan adanya crossing di depan Puskesmas Benda di dekat Airport Service.
Arief juga melihat perlu dibangun jembatan di Rawa Bokor yang sejajar dengan jembatan yang lama. Selain terkesan dipaksakan persiapan infrastruktur yang tersedia masih banyak kekurangan.
Arief mengatakan kalau bisa ada penundaan penutupan dalam beberapa waktu terlebih dahulu. Keputusan tersebut berdasarkan peninjauan langsung ke lapangan bersama Dinas Perhubungan Kota Tangerang.