REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tahun 2014 baru saja dimulai. Aksi Cepat Tanggap (ACT) sudah tancap gas untuk berjuang memerangi masalah kemanusian dunia. Dalam waktu dekat ACT akan menjalin kerja sama dengan lembaga kemanusian dunia, Qatar Foundation.

Tak hanya Qatar Foundation, ACT menargetkan bisa menjalin kerjasama denga 10 lembaga kemanusian lainnya. "DI 2014 kita juga mulai merancang direktorat khusus. ACT menargetkan bekerjasama dengan 10 lembaga kemanusian global. Insya allah kita optimis, misal dalam waktu dekat akan melakukan MOU  dengan Qatar foundation," ujar Ahyudin, presiden ACT kepada ROL, di Jakarta, Kamis (2/1).

Selain melakukan kerjasama global, Tahun ini ACT juga fokus meningkatkan aksi kemanusiannya di dunia. ACT berharap mampu menambah jumlah daerah melakukan aksi kemanusian. "Fokus tahun ini meningkatkan jangkauan aksi kemanusian lebih luas lagi di wilayah dunia yang mengalami problem kemanusian. Bila tahun 2013 bisa 23 negara, diharapakan 2014 bisa mencapai 30-35 negara yang mengalami problem kemanusian seperti bencana alam, konflik, kekurangan pangan dan seterusnya," ujarnya.

Selain itu ACT juga akan fokus meningkatkan kesadaran manusia dalam berbagi." Edukasi masyarakat tentang pentingnya memiliki kesadaran berbagi, kesadaran untuk menjadi bagian dari barisan kemanusian, karena sesungguhnya tugas manusia saling memanusiakan diantara kita," tandasnya. Berikut videonya.

Video Editor: Kingkin Jiwanggo