REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Setelah sukses mengenalkan istilah BRICS, yang merupakan akromim nama-nama negara yang dianggap sebagai kekuatan ekonomi baru dunia, yakni Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (South Africa), ekonom senior Jim O'Neill kembali melempar istilah anyar: MINT, yang merupakan kependekan dari Meksiko, Indonesia, Nigeria dan Turki.
Sebagaimana dilansir forbes.com, O'Neill memprediksi keempat negara tersebut bakal muncul menjadi kekuatan baru ekonomi dunia. Keyakinannya itu didasarkan pada sejumlah kesamaan latar belakang negara-negara MINT, yakni populasi kaum muda yang melimpah, letak geografis yang strategis, serta status negara-negara tersebut sebagai basis produksi komoditas (kecuali Turki).
Secara khusus, O'Neill menyebut sejumlah keistimewaan Indonesia. Mantan ekonom lembaga sekuritas Goldman Sachs itu mengangap Indonesia merupakan salah satu pasar yang paling diminati dunia (market darling), yang berhasil meyakinkan baik pemberi kredit maupun investor untuk melabuhkan dana mereka.
Menurut O'Neill, hal tersebut salah satunya dipicu oleh lancarnya reformasi birokrasi yang digulirkan, yang membuat kondisi pemerintahan lebih stabil untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.