REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -— Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menegaskan, sebagai manusia kita tidak bisa menghindar dari politik. Namun, masyarakat saat ini seringkali memandang politik itu kotor.
‘’Kita tidak bisa menghindar dari politik, karena sejak lahir merupakan warga organisasi politik yang disebut negara,’’ ujar Mahfud MD saat memberikan sambutannya di acara pengajian bulanan di Pesantren Raudatul Salam, Kelurahan Cimone, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Senin (6/1) malam.
Menurut dia, dalam politik itu ada tiga sikap yakni mendukung, menentang dan membiarkan atau tidak ikut-ikutan. Namun, ketiga sikap yang berbeda ini harus teap tunduk pada pemenang. Intinya, tidak ada yang bisa lepas dari dunia politik/
Dari sisi agama, lanjut Mahfud, poliitik adalah alat untuk melaksanakan perintah Allah SWT. Hal ini didasarkan pada pandangan Alghazali yang menyebutkan memperjuangkan tugas agama dan mempunyai kekuasaan negara merupakan saudara kembar serta tidak akan sempurna kalau tidak ada yang satunya.
Mahfud mengatakan, saat ini masyarakat memandang politik itu kotor. Namun, sebenarnya tidak kotor. ‘’Yang kotor terkadang politisinya dengan transaksi politik," ujarnya.