Jumat 10 Jan 2014 05:05 WIB

Titik Pengungsi Sinabung Bertambah

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Julkifli Marbun
  Gunung Sinabung memuntahkan lava panas seperti yang terlihat dari Desa Jeraya, Sumatera Utara, dalam foto yang diambil pada Ahad (5/1).   (AP/Binsar Bakkara)
Gunung Sinabung memuntahkan lava panas seperti yang terlihat dari Desa Jeraya, Sumatera Utara, dalam foto yang diambil pada Ahad (5/1). (AP/Binsar Bakkara)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)  Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, letusan Gunung Sinabung masih intensif. Jumlah pengungsi dari hari ke hari terus bertambah, saat ini mencapai  22.708 jiwa (7.079 KK) di 34 titik pengungsian, Kamis, (9/1).

"Terdapat  tambahan titik pengungsi di Pos Lau Gumba di Desa Lau Gumba, Berastagi dengan pengungsi 507 jiwa (175 KK). Kebutuhan logistik, kesehatan, dan pendidikan secara umum tertangani," kata Sutopo.

Pengungsi di Jambur Siabang-abang, ujar Sutopo,  1.225 jiwa. Namun logistik dia Losd Lau Gumba masih banyak kekurangan dan sarana tempat sekolah SMP/SMA belum ada.

Kebutuhan mendesak bagi pengungsi, terang Sutopo, antara lain  susu bayi, gas untuk memasak, air mineral, air bersih, dan seragam sekolah. Semuanya merupakan kebutuhan pokok.