REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah memberikan pernyataan kepada media, tersangka KPK Anas Urbaningrum langsung digiring menuju mobil tahanan.
Puluhan aparat kepolisian memberikan penjagaan yang ketat. Namun pihak kepolisian sempat kecolongan. Ada seseorang yang melemparkan telur ke kepala Anas. Insiden itu sempat menarik perhatian media dan orang itu langsung diamankan oleh aparat kepolisian. Belum diketahui bagaimana nasib si pelempar telur.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung menahan Anas Urbaningrum di Rutan KPK cabang KPK, Jakarta, Jumat (10/1) sekitar pukul 18.00 WIB. Mantan ketua umum DPP Partai Demokrat itu langsung ditahan setelah menjalani pemeriksaan sekitar lima jam.
Anas keluar gedung KPK sekitar pukul 18.30 WIB. Ia tampak sudah mengenakan pakaian tahanan KPK berwarna oranye yang membalut kemeja putihnya. Anas keluar dengan pengawalan ketat pihak kepolisian. "Ini adalah hari bersejarah bagi saya," kata Anas kepada awak media.
Anas menjadi tersangka dalam kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait proyek di Hambalang dan atau proyek-proyek lainnya. Ia datang ke gedung KPK sekitar pukul 13.30 WIB. Beberapa jam Anas menjalani pemeriksaan dan penyidik memutuskan untuk langsung menahannya. "Insya Allah ini adalah bagian penting untuk saya menemukan keadilan dan kebenaran," ujar dia.