REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Polres Cianjur, Jabar, perintahkan seluruh jajaranya untuk melakukan operasi di setiap perbatasan guna mempersempit ruang gerak pelaku penembakan terhadap anggota polisi di Bogor.
Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti, melalui Kabag Humas Polres Cianjur, AKP A Supriyatna, mengatakan, pihaknya telah memerintahkan 24 Polsek untuk melakukan operasi di depan mako masing-masing.
Untuk wilayah yang berdekatan dengan perbatasan, seperti Cikalongkulon, Pacet, Warungkondang dan Ciranjang, dibantu anggota Polres melakukan operasi dan razia guna mempersempit ruang gerak pelaku penembakan, katanya.
Pelaku yang diperkirakan melarikan diri keluar dari wilayah Bogor melalui jalur Cianjur.
Selang beberapa saat mendapat kabar tewasnya Briptu Nurul Afandi anggota Polsek Kelapa Nunggal, Bogor, Polres Cianjur, ungkapnya, langsung perintahkan seluruh jajaran melakukan operasi dan razia, guna menangkap pelaku.
"Sedangkan anggota Polres Cianjur, dibagi menjadi empat kelompok untuk melakukan operasi di sejumlah titik perbatasan, mulai dari wilayah Puncak sampai Citarum yang berbatasan dengan Bandung Barat," ujarnya.
Polres Cianjur, tambah dia, mengimbau warga untuk ikut serta melakukan pengawasan terhadap orang tidak dikenal dan mencurigakan yang masuk ke wilayahnya, agar segera melaporkan ke pihak berwajib.
"Kami meminta kalau mendapati pelaku kejahatan yang membahayakan jiwa masyarakat maupun petugas langsung ditindak tegas di tempat."