Jumat 10 Jan 2014 21:36 WIB

Puncak Musim Hujan Diprakirakan Awal Februari

Hujan Deras, Ilustrai
Foto: Antara
Hujan Deras, Ilustrai

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan puncak musim hujan terjadi pada akhir Januari sampai awal Februari 2014.

"Puncak musim hujan ini di wilayah Sumatera bagian selatan, Kalimantan bagian selatan, Jawa, Sulawesi bagian selatan, Bali dan Nusa Tenggara," kata Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Widada Sulistya, di Jakarta, Jumat.

Pantauan terhadap kondisi dinamika atmosfer menunjukkan suhu permukaan laut Samudera Pasifik tropis bagian tengah dan Samudera Hindia berada pada kisaran normalnya.

Kondisi tersebut memberikan indikasi tidak terjadi penambahan atau pengurangan suplai uap air dari Samudera Pasifik dan Samudera Hindia.

Hingga awal 2014 kondisi suhu permukaan laut di perairan Indonesia umumnya pada kondisi normal sampai hangat dan diperkirakan akan tetap hangat hingga Februari mendatang.

"Kondisi suhu permukaan laut yang hangat berpotensi pembentukan awan hujan khususnya di wilayah Indonesia bagian selatan khatulistiwa," katanya.

Secara umum sebagian besar wilayah Indonesia sudah memasuki musim hujan pada November 2013 yaitu hampir 50 persen wilayah Zona Musim (ZOM). Jika dibandingkan dengan kondisi normal, umumnya musim hujan masuk lebih lambat atau mundur dari normalnya.

"Kecuali di Maluku dan sebagian Sulawesi akan terjadi kebalikannya karena pola musimnya berbeda dengan wilayah Indonesia pada umumnya," katanya.

Hal itu yang menyebabkan saat sebagian besar wilayah Indonesia mengalami kekeringan karena musim kemarau, kedua daerah tersebut malah terjadi banjir.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement