Ahad 12 Jan 2014 05:34 WIB

Rempah Indonesia Sudah Digunakan Masyarakat Romawi Kuno

Bumbu dapur/ilustrasi
Foto: farmhousecooking.com
Bumbu dapur/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Masyarakat Romawi Kuno ternyata sudah mengekspor dan menggunakan rempah-rempah asal Indonesia sejak 400 tahun Sebelum Masehi (SM). Temuan itu berdasarkan penelitian sains di sebuah lokasi penggalian arkeologi di dekat Napoli, Italia selatan.

Riset pada sisa-sisa makanan dari era Romawi Kuno yang dilakukan oleh tim dari Universitas Cincinnati di Amerika Serikat menemukan bahwa masyarakat pada masa itu sudah mengonsumsi berbagai jenis makanan eksotik.

Tidak hanya berbagai jenis gandum dan buah impor tetapi juga ikan asin dari Spanyol bahkan jerapah dan burung pelikan hingga rempah-rempah khas Indonesia. Sepotong daging jerapah ditemukan di tempat sampah salah satu bangunan rumah kuno.

"Ini adalah satu-satunya jerapah yang ditemukan dari berbagai penggalian arkeologi di situs Romawi kuno Italia," kata pemimpin riset Steven Ellis dalam pernyataan yang dikutip kantor berita AFP baru-baru ini.

Selama 10 tahun terakhir, Ellis dan timnya meneliti dua kompleks perumahan di Pompeii yang sempat terkubur debu dan lava vulkanis dari letusan Gunung Vesuvius.

Ellis mengatakan temuan berbagai rempah dan bahan makanan eksotis itu menunjukkan bahwa masyarakat Pompeii memiliki standar hidup yang tinggi dan membalikan persepsi historis tentang pola makan orang Romawi.

sumber : BBC
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement