Kamis 16 Jan 2014 07:32 WIB

Denny Disarankan Benahi Lapas Ketimbang Laporkan Murod

Anggota Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Ma'mun Murod Al Barbasy (kiri), dan Carel Ticualu memberi keterangan kepada wartawan di Jakarta, Rabu (23/10).
Foto: Yasin Habibi/Republika
Anggota Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Ma'mun Murod Al Barbasy (kiri), dan Carel Ticualu memberi keterangan kepada wartawan di Jakarta, Rabu (23/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI), Ma'mun Murod Al-Barbasy, menilai ketimbang melaporkan dirinya ke Mabes Polri, Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham), Denny Indrayana, sebaiknya membenahi lembaga pemasyarakatan (Lapas) bermasalah.

"(Denny) lebih senang mengurus orang seperti saya daripada membenahi lapas-lapas bermasalah. Lapas-lapas yang jadi sarang transaksi narkoba," kata Ma'mun dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (15/1) malam.

Hal tersebut disampaikan Ma'mun menanggapi laporan pencemaran nama baik atas dirinya dan Tri Dianto yang dilayangkan Denny ke Bareskrim Polri pada Kamis (9/1). Denny melaporkan loyalis Anas Urbaningrum, yakni Ma'mun Murod dan mantan Ketua DPC Partai Demokrat Cilacap Tri Dianto, karena dianggap telah mencemarkan nama baiknya.

Keduanya mengatakan bahwa Denny Indrayana bersama Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto pergi ke kediaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas pada Senin (6/1) pukul 02.00 WIB, sebelum pemanggilan Anas oleh KPK.

Denny menegaskan pihak Ma'mun dan Tri Dianto tidak bisa membuktikan ucapannya terkait kunjungan tersebut dan telah meminta keduanya untuk minta maaf atas ucapan tersebut 1X24 jam sejak pernyataan dikeluarkan pada Selasa (7/1).

Kendati demikian, Ma'mun menganggap laporan kepada polisi tersebut tidak perlu dilakukan karena sebagai Wamenkum HAM, Denny dianggap lebih bertanggungjawab untuk membenahi lapas ketimbang mempermasalahkan informasi yang disampaikannya.

"Rupanya harga diri DI (Denny Indrayana) lebih terusik oleh info yang saya peroleh ketimbang karena gagal membenahi lapas-lapas yang bobrok," ujar Ma'mun.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement