REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Wakil Sekretaris Jendral DPP PDIP, Eriko Sotadurga menyatakan penanganan banjir yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo lebih baik ketimbang gubernur periode sebelumnya, Fauzi Bowo.
Ini terbukti dari jumlah titik banjir yang kian berkurang di ibu kota. "Fakta di lapangan jelas memang ada pengurangan yang signifikan dari 71 titik banjir turun menjadi 35 titik," Eriko kepada wartawan di Jakarta, Kamis (15/1).
Eriko menyatakan data berkurangnya titik banjir di Jakarta berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI. Eriko mengakui apa yang dilakukan Jokowi belum memberi hasil optimal. Namun setidaknya kinerja Jokowi cukup memberi progres positif bagi masyarakat. "Prosesnya belum selesai. Masyarakat mohon bersabar," ujar anggota Komisi V DPR bidang infrastruktur ini.
Saat ini Pemda DKI tengah menjalin kerjasama dengan Kementrian Pekerjaan Umum (PU) terkait sejumlah program normalisasi sungai dan waduk. " Penyodetan aliran Ciliwung, Juga pemulihan waduk seperti Ria Rio, Pluit dan juga sumur-sumur resapan," ujarnya.
Eriko berharap pemerintah pusat bisa proaktif membangun koordinasi antarkementrian dalam menangani banjir. "Koordinasi harus ditangani Pemerintah Pusat. Seperti terhadap Kementerian PU, Lingkungan Hidup, dan Kementrian Perumahan Rakyat," katanya.