Rabu 22 Jan 2014 10:43 WIB

Gerindra Dorong Erupsi Sinabung Jadi Bencana Nasional

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Mansyur Faqih
 Warga memulai aktivitas mereka di pagi hari ketika Gunung Sinabung menyemburkan debu vulkanik di Desa Perteguhen, Karo, Sumut, Senin (6/1).    (AP/Binsar Bakkara)
Warga memulai aktivitas mereka di pagi hari ketika Gunung Sinabung menyemburkan debu vulkanik di Desa Perteguhen, Karo, Sumut, Senin (6/1). (AP/Binsar Bakkara)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bencana erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatra Utara sudah berlangsung berbulan-bulan. Ribuan warga yang terkena dampak letusan gunung masih harus menempati lokasi pengungsian.

Partai Gerindra pun mendorong pemerintah untuk meningkatkan statusnya menjadi bencana nasional.

Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi mengatakan, bencana erupsi Gunung Sinabung berdampak luas dan banyak warga masyarakat kehilangan mata pencaharian. "Bencana tersebut tidak hanya berdampak secara fisik, tetapi juga ekonomi dan sosial," kata dia, Selasa (21/1) malam.

Suhardi mengatakan, status bencana nasional menjadi penting. Karena pemerintah dapat mengalokasikan anggaran khusus untuk korban bencana. 

Apalagi, pemerintah mempunyai kewajiban untuk bisa memberikan jaminan kepada masyarakat. "Roda perekonomian masyarakat korban bencana harus kembali berjalan pascabencana," ujar dia.

Bukan hanya bencana erupsi Gunung Sinabung, Gerindra juga mendorong peningkatan status bencana yang terjadi di Manado, Sulawesi Utara. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement