REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Gelandang Cesc Fabregas langsung maju membela pelatih Gerardo Martino ketika sejumlah pihak mengkritik gaya permainan Barcelona di bawah kepemimpinan pelatih Argentina tersebut.
Fabregas menilai tidak adil jika Martino dipaksa mengikuti gaya permainan Barcelona semasa kepelatihan Pep Guardiola yang terdahulu.
''Orang-orang tidak memiliki kesabaran. Mereka ingin Barcelona yang sekarang ini sama seperti Barcelona dibawah Guardiola,'' kata Fabregas seperti dikutip Tribalfootball. ''Keinginan tersebut hampir pasti tidak bisa diwujudkan.''
Fabregas pun memberikan sejumlah alasannya. Pertama karena Barcelona kini tidak lagi diperkuat sejumlah pemain yang mengandalkan kekuatan fisik seperti Eric Abidal, Samuel Eto'o dan Yaya Toure.
Alasan lainnya yakni Tata, sapaan akrab Martino, tidak seperti Guardiola yang sudah lama bersama Barcelona sehingga memahami klub tersebut.
Guardiola gabung akademi Barcelona sebagai pemain pada 1983 sebelum masuk skuat senior pada 1992. Usai pensiun sebagai pemain pada 2006, dia langsung dipercaya melatih Barcelona B sebelum akhirnya menangani skuat senior pada 2008-2012.
''Martino sebaliknya belum lama menangani Barcelona. Dia terbilang baru sehingga butuh waktu untuk beradaptasi,'' kata Fabregas. ''Bagi saya, dia pelatih cerdas. Saya yakin dia mampu melakukan tugasnya.''
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Barcelona
|
13 | 11 | 0 | 2 | 40 | 28 | 33 |
| 2 |
Real Madrid
|
12 | 8 | 3 | 1 | 25 | 14 | 27 |
| 3 |
Atletico Madrid
|
13 | 7 | 5 | 1 | 19 | 12 | 26 |
| 4 |
Villarreal
|
12 | 7 | 3 | 2 | 23 | 4 | 24 |
| 5 |
Osasuna
|
13 | 6 | 3 | 4 | 17 | -3 | 21 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika