REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Seringkali orang sakit merasa dirinya banyak dosa dan Allah marah kepadanya. Padahal bila seseorang sakit justru sebagai penghapus dosa dan meningkatkan derajatnya.
''Sakit itu merupakan wujud kasih sayang Allah karena menghapus dosa,''kata ustazah Eni Harjanti saat memberikan ceramah dalam acara Pengajian dan Doa Bersama Penderita dan Mantan Penderita bersama Paguyuban Relawan Kanker, Paguyuban Penderita dan Mantan Penderita Kanker Yayasan Kanker Indonesia DIY, di Ruang Pertemuan YKI DIY, akhir pekan ini.
Dia mengatakan sakit itu jembatan untuk menuju kemuliaan asal orang yang sakit itu ikhlas. Bagaimana orang itu bisa ikhlas? Yang terutama, orang harus berprasangka baik kepada Allah, bersyukur, introspeksi diri dan pasrah (tawakal), jelas Eni.