Senin 27 Jan 2014 03:39 WIB

Serangan Granat di Pesta Pernikahan Kamboja Bunuh 9 Orang

Granat. Ilustrasi
Foto: hdwpapers.com
Granat. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Sebuah granat dilemparkan di tengah-tengah pesta pernikahan di Kamboja. Insiden itu menewaskan sembilan orang dan melukai 30 orang lain, termasuk mempelai wanita dan lelaki, kata pejabat pada Ahad (26/1).

Serangan itu terlihat dilakukan oleh kekasih yang cemburu. Malangnya, dua bocah ikut terbunuh dalam serangan yang terjadi pada Ahad malam. Pelaku diduga kuat adalah pria yang pernah menjadi kekasih si pengantin perempuan.

Granat tersebut dilemparkan saat para tamu tengah berdansa dalam pesta yang digelar di sebuah kota di provinsi Kampong Thom, kata kepala polisi provinsi tersebut, Horn Thul via sambungan telepon seperti dikutip AFP.

"Mereka tengah bergembira menari ketika granat meledak," ujarnya seraya menambahkan bahwa dua bocah cilik bersusai 7 dan 14 tahun termasuk di antara korban yang meninggal.

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement