REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- PSSI telah menyelesaikan Kongres Tahunan 2014 di Hotel Sangri-La, Surabaya, Ahad (26/1) dengan lancar meskipun di luar ribuan massa Bonek menggelar demonstrasi hingga sore hari.
Kongres yang dibuka langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Soekarwo serta dihadiri 86 pemilik hak suara yang tercatat selama Kongres. Usai menutup acara Kongres, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengatakan Kongres Tahunan ini sangat penting bagi PSSI untuk membangun sepakbola Indonesia.
"Kita sudah melakukan evaluasi di tahun 2013 serta merencanakan dan menetapkan kegiatan di 2014. Selain itu seluruh kegiatan dan laporan keuangan di tahun 2013 juga telah diterima anggota," kata Djohar dilansir Ligaindonesia.co.id.
"PSSI dianggap tuntas oleh AFC dan FIFA dalam level government. Dengan ditandai revisi statuta, dan beberapa peraturan-peraturan organisasi yang melengkapi. Level manajemen nantinya mengerucut dalam departemen-departemen di bawah kesekjenen," tambah Djohar.
Sedangkan Sekjen PSSI, Joko Driyono menambahkan ada Badan Yudisial. Contohnya soal Komdis atau Komding PSSI nantinya mereka diangkat atau dipecat lewat kongres dan bukan lewat rapat Exco.
"Satu tahun ke depan kami sebut strategic plan yakni sebuah dokumen hidup yang tiap tahunnya kita update dan apalagi jelang 2015 PSSI menyongsong masa kepengurusannya berakhir. Seluruh keputusan terkait pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua, dan anggota Exco tahun 2015 telah juga di paripurna. Perangkat seperti Komite Pemilihan, Komite Banding Pemilihan telah disetujui anggota seperti mekanisme PSSI yakni elektoral code. Jadi tidak ada kekhawatiran siapapun terhadap ujung dari kepengurusan PSSI," ungkap pria yang juga CEO PT LIGA Indonesia ini.
Joko membeberkan bahwa strategic plan PSSI ada lima elemen penting yang akan ditekankan. "Pengembangan sepak bola baik teknis maupun manajemen, Timnas, pengembangan anggota, apalagi anggota tidak hanya klub, masih ada Asosiasi seperti Asosiasi Provinsi, Kompetisi Profesional dan Liga Amatir. Seluruh program ini sudah disetujui oleh anggota," tambahnya.
Sementara PSSI menetapkan anggotanya berjumlah 777 anggota setelah sebelumnya tidak diketahui.
"Administrasi hari ini tuntas dan ini berhaharap jadi batu pijakan selamanya. Kira-kira provinsi Jawa Timur yang memiliki banyak anggotanya. Kami juga berharap seluruh anggota PSSI baik yang di pusat maupun daerah harus punya visi yang sama untuk meningkatkan kualitas permainan. Apalagi dalam pengembangan sepakbola ada aspek wasit, futsal, sepakbola wanita, usia muda, manajemen serta tata kelola," papar Joko.
"Kita punya lima Timnas yakni Senior, U-23, U-19, U-16, U-14 targetnya AFF 2014 harus juara untuk Timnas Senior, Asian Games bila jadi berangkat kita ingin lolos ke babak delapan besar, Timnas U-19 lolos ke Piala Dunia U-20 di New Zealand serta di akhir kepengurusan rangking peringkat FIFA di bawah 130 dunia dan membangun infrastuktur timnas berkaitan dengan bantuan dari FIFA yang namanya FIFA goal project," tutupnya.
Sementara PSSI mengimbau seluruh anggotanya terlibat aksi amal membantu korban bencana alam seperti di Sinabung maupun Manado. Saat ini 15 klub ISL telah melakukan donasi sebesar 750 juta dan beberapa anggota Exco ada yang menyumbang secara pribadi 15 hingga 100 juta. Donasi ini berlanjut hingga Ahad malam yang bertepatan dengan Launching kompetisi ISL 2014 yang akan kick off tanggal 1 Februari mendatang.