REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Derby Genoa digeser ke Senin (3/2) malam waktu setempat. Ini menyusul ancaman boikot pendukung Genoa dan Sampdoria sebagai bentuk protes atas jadwal pertandingan yang awalnya akan dimainkan pada Ahad (2/2) siang.
Pertandingan itu digeser setelah ada keputusan dari komite kepentingan umum provinsi. Mereka khawatir perihal protes para penggemar di luar Stadion Luigi Ferraris tempat festival tradisional Sant'agata berlangsung.
"Melalui cara ini kami dapat menjamin bahwa kedua acara tersebut dapat berlangsung dengan lebih mulus bagi warga setempat," kata ketua polisi Genoa Giacomo Tinella seperti dikutip La Gazzetta Dello Sport.
Aksi boikot diluncurkan pekan lalu oleh pendukung garis keras ultras dari kedua klub. Bahkan, mendapat dukungan dari para penggemar biasa.
Agenda pertandingan yang baru kelihatannya tetap tidak menggembirakan bagi para penggemar. Mereka mengeluhkan bahwa sepak bola telah menjadi keset televisi.
"Para penggemar hanya merupakan dompet-dompet yang dikosongkan dan gelas-gelas untuk mengambil kebebasan, semua dengan persetujuan liga sepak bola," demikian pernyataan pendukung garis keras Genoa, Jumat lalu.
Genoa menuju derby dengan menghuni peringkat ke-11 di Serie A Italia. Unggul lima angka atas Sampdoria yang dilatih Sinisa Mihajlovic yang menempati posisi ke-13.