REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film 'My Idiot Brother' jadi garapan terbaru sutradara muda, Alyandra. Jika sebelumnya Alyandra menyutradarai film komedi, kini Aliandra harus mengarahkan satu film drama yang memiliki cerita menyentuh. Hal ini diakui Aliandra satu tantangan.

"Ini tantangan besar, tantangan berat buat saya. Karena (film) drama hal baru untuk saya," kata Alyandra saat ditemui di lokasi syuting film 'My Idiot Brother', Sabtu (1/2) kemarin.

Salah satu tantanganya, jelas sutradara Xia Amei dan Potong Bebek Angsa ini, adalah mengarahkan karakter Hendra (karakter yang memiliki keterbelakangan mental). Baginya membuat karakter Hendra terlihat tidak dibuat-buat jadi pertaruhan besar untuk dia.

"Meyakinkan karakter itu sendiri jadi tantangan buat saya," kata dia.

Meski begitu, Alyandra mengaku terbantu dengan cerita yang baik. Film yang diangkat dari novel karya Agnes Davonar ini sudah tergambarkan. "Tinggal cari rangkaian untuk film," kata dia.

Ketika ditanya apakah ia akan menjadikan 'My Idiot Brother' sebagai film dengan kategori Tear Jackers (penguras air mata), ia mengatakan hal itu kembali pada penonton.

"Dari naskah memang ada bagian-bagianya, ada yang senang dan ada yang sedih. Saya harapkan penonton bisa terlibat pada semuanya," demikian Aliandra.

Ikuti Whatsapp Channel Republika