REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Putra sulung mantan Ketua MPR RI Amien Rais yaitu Ahmad Hanafi Rais meluncurkan becak listrik sebagai model transportasi ramah lingkungan di Kota Yogyakarta. Becak listrik tersebut dikenalkan pada masyarakat secara luas di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Ahad (2/2).
Becak listrik yang diluncurkan tersebut merupakan becak karya Winawan, alumnus STM (SMK) Nasional Yogyakarta. "Ini karya anak bangsa, bukan karya alumni perguruan tinggi tetapi alumni sekolah menengah," ujar Hanafi yang didampingi mantan Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto.
Menurutnya, becak listrik ini menambah modifikasi transportasi lain di Indonesia yang menggunakan tenaga listrik. "Mobil listrik sudah ada, kereta sudah ada, motor sudah ada sekarang becak," kata caleg DPR RI dari PAN itu.
Becak listrik ini operasionalnya serupa motor matik. Becak ini digerakkan dengan sebuah dinamo dan baterai dari aki. Pengisian aki hanya membutuhkan listrik 30 Watt, sehingga daya listrik di rumah semisal 450 Watt atau 900 Watt bisa dipergiunakan.
"Sistem matic, beban yang bisa diangkut sekitar 300 Kilometer. Jarak tempuh sekali isi baterai bisa 60 Kilometer," katanya.
Sistem becak ini juga masih bisa digenjot dengan kaki. Jika tanjakan dan beban terlalu berat, bisa dibantu dengan genjot kaki. "Kalau tanjakan bisa digenjot, becak ini fleksibel kok pemakaiannya," kata Winawan yang hadir dalam peluncuran becak listrik ini..
Diakuinya untuk perakitan satu unit becak dibutuhkan biaya sekitar Rp 10 juta. "Ini luar biasa sekali, kalau boleh saya menyampaikan becak Njotrik; genjot ada listriknya juga," kata mantan Wali Kota Yogya yang juga Ketua PMI DIY, Herry Zudianto.
Herry mengaku prihatin dengan keberadaan becak bermotor (bentor) yang marak di DIY. Padahal Bentor jelas dilarang secara aturan. Selain itu juga tidak ramah lingkungan. Dia berharap, keberadaan Njotrik ini bisa menggantikan bentor tersebut.
Becak Njotrik ini menurut dia sangat cocok untuk wilayah Kota Yogyakarta. Sebab, secara geografis di Kota Yogyakarta cukup datar dan tidak ada lanjakan yang cukup ekstrem. "Kalau bisa dibuat yang banyak, ratusan lah untuk becak Njotrik ini," ujarnya.