Senin 03 Feb 2014 07:17 WIB

Tiga Korban Awan Panas Sinabung Masih Dirawat di RS Kabanjahe

Sejumlah warga berlarian menyelamatkan diri saat erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Sabtu (1/2).  (AP Photo)
Sejumlah warga berlarian menyelamatkan diri saat erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Sabtu (1/2). (AP Photo)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Tiga orang yang menderita luka serius lantaran terkena semburan awan panas Gunung Sinabung hingga kini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Efarina Etaham, Kabanjahe, Ahad.

"Pada hari Sabtu (1/2) korban luka bakar masuk ke rumah sakit tersebut ada empat orang," kata Koordinator Media Center Penanggulangan Bencana Sinabung, Jhonson Tarigan di Kabanjahe.

Namun, menurut dia, pada Ahad sekitar pukul 08.OO WIB, seorang korban Surya Sembiring (24) penduduk Desa Guru Kinayan meninggal dunia di RS Kabanjahe.

"Jenazah Surya Sembiring telah dibawa dengan menggunakan mobil Ambulans milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo untuk dikebumikan di kampung halaman," ucap Jhonson.

Dia mengatakan, Surya yang telah mengembuskan nafas terakhir itu, sebelumnya sempat mendapat perawatan di RSU Kabanjahe, setelah terjadinya peristiwa awan panas gunung Sinabung.

Jhonson menambahkan, tiga warga luka bakar yang masih terbaring lemas di RSU Kabanjahe, yakni Doni Sembiring (65) penduduk Desa Sukameriah, Sehat Sembiring (40) penduduk Desa Guru Kinayan dan Erwin Milala (40) penduduk Desa Sukameriah.

"Pemkab Karo tetap memperhatikan warganya yang terkena awan panas akibat erupsi Gunung Sinahung," ujar Jhonson.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement