REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Semen Indonesia Dwi Soetjipto meluncurkan buku tentang pengalamannya memimpin perusahaan pelat merah itu.
Dwi merinci, dalam buku itu terdapat berbagai kisah konflik, tantangan memperbaiki kinerja perusahaan, menyatukan berbagai perbedaan, mengawal proses transformasi, hingga upaya pencapaian visi menuju world class engineering company BUMN.
"Buku ini sarat dengan tulisan bernuansa knowledge serta strategic management, diselingi dengan data statistik, sehingga layak bila dijadikan rujukan untuk dipergunakan sebagai kajian utama dalam diskusi atau seminar,'' kata dia saat memberi sambutan pada peluncuran bukunya, Balai Kartini, Jakarta, Selasa (4/2) malam.
Kata kunci dalam buku ini, kata dia, adalah sinergi. Semisal, sinergi dengan tim yang dibentuk, serta sinergi dengan tim lain yang mendukung atau bekerja bersama-sama. Dalam buku tersebut juga berisi teori-teori manajemen yang biasa dipergunakan untuk melakukan analisa dan tindakan dalam pengambilan keputusan.
Selain sinergi, ujar Dwi, buku itu juga memberikan penekanan yang sangat penting pada kata inovasi. Sinergi dan inovasi menjadi kunci perjalanan Dwi baik dalam keseharian dan keberlangsungan perusahaan ke depan.
Di sisi kinerja, Semen Indonesia terus mengalami peningkatan, terbukti dengan meningkatnya laba bersih perseroan naik signifikan hingga sembilan kali lipat dari Rp 509 miliar pada 2004 menjadi Rp 4,85 triliun pada 2012.