Rabu 05 Feb 2014 11:42 WIB

Gara-Gara Pintu Keluar Stasiun, Penumpang KRL Ricuh

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: A.Syalaby Ichsan
 Sejumlah Penumpang menunggu KRL Commuter Line di Stasiun Manggarai,Jakarta,Senin (7/1). (Republika/Adhi Wicaksono)
Sejumlah Penumpang menunggu KRL Commuter Line di Stasiun Manggarai,Jakarta,Senin (7/1). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kekacauan terjadi di Stasiun Manggarai, Jakarta.  Banyak penumpang kereta commuter line yang sudah mengantre, mengeluhkan keterbatasan akses pintu keluar.  Akibatnya, penumpang harus berdesak-desakan untuk keluar dari stasiun ini. 

Para penumpang yang kesal pun mulai berteriak. Meminta agar gerbang otomatis untuk tapping kartu commuter line dibuka.  Bahkan, ada yang berteriak lebih ekstrem.  "Jebol aja pintunya!," kata salah seorang penumpang.  Penumpang lainnya, Adi, mengatakan sebaiknya gerbang otomatis dibuka sementara.

"Lebih baik ada dispensasi. Toh kerugiannya pun tidak seberapa karena semua penumpang telah membayar," katanya kepada RoL, Rabu (5/2).

Kepadatan di pintu keluar tak lepas dari menumpuknya perjalanan commuter line di Stasiun Manggarai. Perjalanan ke arah Kota maupun Tanah Abang tidak dapat dilakukan sebagai imbas banjir di Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Kampung Bandan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement