Rabu 05 Feb 2014 14:07 WIB

Presiden Dapat Dukungan di Peringatan Maulid Nabi

Rep: Esthi Maharani/ Red: Dewi Mardiani
Presiden SBY
Foto: biographypeople.info -
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri peringatan maulid Nabi Muhammad Saw, 'kanzus sholawat', di Pekalongan, Jawa Tengah. Tema yang diangkat, yakni Kita Perkokoh Persatuan, Kesatuan, dan Keutuhan NKRI.

Habib Muhammad Lutfi bin Yahya mengatakan, ia dan jamaahnya akan selalu mendukung dan mempertahankan NKRI. Ia pun mengajak jamaahnya untuk berjanji menjaga keutuhan NKRI.

"Demi Allah, saya bangsa Indonesia akan mempertahankan NKRI dan akan menepis segala sesuatu yang akan menggoyahkan kekuatan NKRI," katanya yang diulang oleh ratusan jamaah yang hadir.

Ia juga mengatakan akan mendukung penuh kepemimpinan Presiden SBY hingga masa jabatannya berakhir. "Pertahankan beliau sampai penghabisan. Kita dukung. Setuju?" katanya yang disetujui oleh para jamaah.

Presiden didampingi sejumlah menteri, di antaranya Menteri Agama, Suryadharma Ali; Menko Perekonomian, Hatta Rajasa; Menteri Sosial, Salim Segaf Aljufri; Menteri Pertanian, Suswono; Mendikbud, M Nuh; Mensesneg, Sudi Silalahi;  dan Seskab, Dipo Alam.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement