REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Masa depan Ashley Cole bersama Chelsea semakin tidak menentu. Berbeda dengan Frank Lampard dan John Terry yang dikabarkan mendapat kontrak baru, Cole sebaliknya. Alhasil, ia berpeluang meninggalkan Stamford Bridge pada musim panas ini.
Bek sayap berusia 33 tahun tersebut telah kehilangan tempat sejak kompetisi akhir tahun lalu. Pelatih Jose Mourinho lebih senang memasang Cesar Azpilicueta. Cole juga tidak turun ketika the Blues mengalahkan Manchester United maupun Manchester City.
Dilansir Daily Mail, Rabu (5/2), Cole hampir dipastikan pergi pada Juni ini. Penggawa timnas Inggris itu bisa saja kembali ke Arsenal. Peluang itu terbuka setelah manajer Arsene Wenger berupaya membuka pintu untuk Cole ketika Arsenal ditahan imbang Chelsea, 0-0 pada 23 Desember lalu.
"Jika saya membutuhkan bek kiri, ya," kata sang Profesor menanggapi kemungkinan baliknya pemain yang meninggalkan Emirates Stadium pada 2006 lalu itu.
Cole memang gemar menghadiri pesta malam. Selain merokok, ia pernah membuat the Special One antipati terhadapanya. Itu lantaran Cole berpesta dengan pemain Arsenal sebelum Natal tiba. Meski tidak melanggar aturan klub, namun langkahnya itu dinilai membuat bosnya tidak suka.
Cole menyadari peluangnya bermain reguler semakin kecil. Hal itu terungkap ketika salah satu penggemarnya agar terus menjaga penampilannya lebih baik. Namun, jawaban Cole sungguh mengagetkan. Dia pesimistis dapat sering bermain lantaran Cesar sudah mampu mencuri perhatian Mourinho.