Kamis 06 Feb 2014 15:51 WIB

Diringkus Polisi Pemalak yang Teriaki Korbannya Maling

 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Polisi meringkus pemalak siswa SMP di Semarang yang justru meneriaki korbannya sebagai maling setelah memperoleh barang jarahan.

Kapolsek Gajah Mungkur Komisaris M.Rahmadi di Semarang, Kamis, mengatakan, dua pelaku diamankan setelah beraksi di sekitar Stadion Jatidiri Semarang.

Kedua tersangka pemalakan tersebut masing-masing Agung Kurniawan (19) dan Romadhon (29) warga Karangrejo, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang.

Menurut dia, kejadian tersebut bermula ketika dua pelaku melintas di terowongan di jalan dekat Stadion Jatidiri. Saat itu, lanjut dia, terdapat gerombolan siswa SMP yang sedang berkumpul.

Pelaku kemudian menghampiri gerombolan siswa SMP tersebut untuk meminta rokok dan uang. "Katanya tersinggung, lalu pelaku menganiaya salah satu siswa SMP tersebut, sementara yang lain kabur," katanya.

Saat para siswa kabur itu, kata dia, pelaku justru meneriaki mereka sebagai maling dan mengundang massa datang.

Sesaat kemudian polisi datang dan membawa kedua pelaku dan korban ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.

"Dari pemeriksaan di kantor polisi terungkap bahwa siswa SMP yang diteriaki sebagai maling itu justru sebagai korban," katanya.

Dalam aksi tersebut, polisi mengamankan sebuah telepon seluler sebagai barang bukti perampasan.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement