REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Lady Gaga mengungkapkan bahwa dia sempat berjuang memerangi depresi diakhir 2013. Hal ini diungkapkannya pada Majalah Harper Bazaar edisi Maret 2014 yang akan terbit 18 Februari mendatang.
"Aku melalui masa-masa sulit tahun lalu. Aku merasa banyak orang-orang kepercayaanku sendiri justru mengambil keuntungan pribadi dariku. Aku menjadi sangat tertekan pada akhir 2013 dan kelelahan. Aku bahkan tak bisa merasakan detak jantungku sendiri," ujar Gaga, dilansir dari Ace Showbiz, Jumat (7/2).
Pelantun 'Paparazzi' itu mengaku sempat marah, sinis, dan sedih yang mendalam seperti jangkar kapal yang sedang menyeretnya. Dia merasa seperti berjuang untuk orang-orang yang pada dasarnya terus membohonginya. Dia merasa dirinya sedang sekarat hingga akhirnya semangatnya bangkit kembali.
Bintang pop 27 tahun itu untungnya mampu melawan kesedihannya. Gaga berkata pada dirinya sendiri bahwa dia harus membangkitkan kembali semangat bermusiknya demi dirinya, penggemarnya, dan keluarganya.
"Aku beruntung, aku menemukan secercah cahaya kecil di persimpangan jalan," ujar Gaga. Dalam wawancara itu, Gaga juga mengaku dia sama sekali tidak lagi memiliki gangguan makan.