REPUBLIKA.CO.ID, MILAN — Inter Milan tampil sangat buruk pada 2014. Seolah tim yang berjaya pada saat ditangani Jose Mourinho ini seolah lupa cara untuk memenangi pertandingan.
Mereka menelan empat kekalahan dan hanya meraih dua kali imbang. Hasil itu menempatkan I Nerazzurri sebagai tim dengan pencapaian terburuk di Serie A, tahun ini. Alhasil, di klasemen sementara mereka harus terlempar dari zona Eropa.
Untuk itu kemenangan menjadi harga mati bagi Inter ketika menjamu Sassuolo di Giuseppe Meazza, Senin (10/2) dini hari WIB. Secara kualitas tim, La Beneamata lebih unggul. Apalagi, di pertemuan pertama, mereka menghancurkan I Neroverdi dengan skor tujuh gol tanpa balas. Namun, kalau tidak waspada Inter berpotensi tergelincir.
Pelatih Walter Mazzarri mengakui, penampilan anak asuhnya tengah menurun. Beruntung, posisinya dijamin Presiden Erick Thohir. Namun, kalau sampai gagal meraup poin maksimal, tekanan besar akan menimpanya.
Dia sadar dengan risiko pekerjaannya. Untuk itu, ia ingin anak asuhnya bermain total untuk meraih kemenangan perdana pada tahun ini. “Seperti yang saya katakan, ini adalah tahun pertumbuhan dan evaluasi. Kami hanya perlu kemenangan untuk mengubah musim, itu saja,” ujar mantan pembesut Napoli itu, dilansir Football Italia.