Selasa 18 Feb 2014 07:27 WIB

Pembersihan Candi Prambanan Diperkirakan Makan Waktu Dua Bulan

Candi Prambanan
Candi Prambanan

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Proses pembersihan Candi Prambanan di perbatasan Sleman dengan Klaten, Jawa Tengah, dari abu vulkanis erupsi Gunung Kelud diperkirakan memakan waktu hingga dua bulan.

"Setelah empat hari tertutup abu vulkanis Gunung Kelud yang cukup tebal, mulai hari ini Candi Prambanan sudah mulai dibersihkan," kata Wakil Kepala Unit Candi Prambanan Retno Jati, Senin.

Menurut dia, proses pembersihan seluruh komplek Candi Prambanan dari abu vulkanis dilakukan puluhan karyawan PT Taman Wisata Candi Prambanan dan Ratu Boko.

Ia mengatakan, di dalam kawasan komplek Candi Prambanan terdapat sebanyak 16 candi utama dan 224 candi perwara yang semuanya terkena dampak erupsi Gunung Kelud.

"Waktu pembersihan yang cukup lama ini karena Candi Prambanan sebagai situs purbakala yang dilindungi dan proses pembersihan harus ekstra hati-hati agar tidak merusak karakter candi," katanya.

Retno mengatakan, selama proses pembersihan area candi ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan pengelola Taman Wisata Candi Prambanan apakah akan tetap ditutup untuk wisatawan atau boleh dikunjungi. "Jika nanti dibuka untuk umum, maka pengunjung tetap tidak diizinkan mendekat ke bangunan candi," kata dia.

Ia mengatakan, akibat terdampak erupsi Gunung Kelud tersebut, Komplek Candi Prambanan tertutup abu vulkanik yang cukup tebal, sekitar tiga hingga lima sentimeter.

"Abu vulkanik yang menutup cukup tebal, antara tiga hingga lima sentimeter. Dan ini hampir menimpa seluruh bangunan candi yang ada di komplek ini," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement