Jumat 21 Feb 2014 17:43 WIB

Kenakan Burqa Seperti Wanita, Tiga Pria Tembaki Polisi Afghanistan

Red: Didi Purwadi
Aksi kekerasan masih terus melanda Afghanistan (ilustrasi)
Foto: AP/Rahmat Gul
Aksi kekerasan masih terus melanda Afghanistan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Tiga pria penyerang bunuh diri memakai burqa menyerang satu markas polisi dekat ibu kota Afghanistan, Kabul, Jumat. Serangan menewaskan seorang polisi saat kekhawatiran meningkat atas keamanan menjelang pemilihan presiden.

Para gerilyawan ditembak mati ketika mereka menyerbu pangkalan polisi di Kabupaten Sarobi, 50 kilometer (30 mil) di timur Kabul, setelah penyerang bunuh diri lain tewas ketika ia meledakkan bom kendaraan di luar pintu masuk.

Kelompok Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan dua jam itu, yang terjadi di kabupaten yang sama di mana konvoi calon presiden Abdullah Abdullah sejenak berada di bawah tembakan pada Rabu.

"Hari ini pada sekitar pukul 06.20 waktu setempat, seorang pembom bunuh diri mengendarai mobil meledakkan dirinya di gerbang pintu masuk markas polisi Sarobi," kata Jenderal Mohammad Zahir, kepala kepolisian provinsi Kabul, kepada AFP.