REPUBLIKA.CO.ID, SCHALKE -- Sepak terjang Real Madrid tak terbendung baik di La Liga maupun Liga Champions. Namun, Los Blancos patut waspada berhadapan dengan Schalke 04 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Veltins-Arena, Kamis (27/2) dini hari WIB.
Kenapa? Tanah Jerman selalu menjadi tempat yang tidak ramah bagi El Real. Dalam enam lawatan ke markas klub Bundesliga Jerman, Madrid selalu menunai kekalahan. Hasil buruk terakhir tercipta ketika mereka dihancurkan Borussia Dortmund, 1-4 pada musim lalu.
Fakta lainnya, tidak ada tim La Liga Spanyol yang sanggup mencetak lebih satu gol melawan Schalke di delapan pertandingan Liga Champions. Terlepas dari fakta itu, pelatih Schalke 04 Jens Keller tetap mewaspadai gempuran tim asuhan Carlo Ancelotti.
“Ini adalah hasil undian besar bagi kami dan fans kami. Ini tantangan fantastis bagi pemain kami untuk bermain melawan klub yang paling terkenal di dunia dengan pemain seperti Cristiano Ronaldo, Iker Casillas, dan Gareth Bale,” kata Keller kepada UEFA.com.
Schalke 04 dan Madrid akan menjalani duel untuk pertama kalinya di kompetisi resmi. Gelandang Julian Draxler sangat antusias menatap pertemuan kali ini. Dia sadar sangat sulit untuk menjinakkan daya serang Madrid.
“Ini bakal menjadi benar-benar sorotan di Liga Champions untuk kami. Ini selalu menjadi sebuah mimpi saya untuk menghadapi Real Madrid,” kata Draxler. “Saya tidak berpikir kami dapat ditarik melawan tim kuat, tapI kami akan mengambil tantangan dan menatap dua laga.”
Sementara itu, Ancelotti meminta anak-anak asuhnya tidak terbuai dengan status unggulan. Don Carlo tidak ingin Madrid tergelincir gara-gara meremehkan lawan. “Mereka adalah tim yang berpengalaman. Kami belum beruntung atau tidak beruntung dengan hasil undian," katanya.