Jumat 28 Feb 2014 16:44 WIB
Penyiksaan Anak di Panti Asuhan

10 Bocah Masih Ada di Panti Samuel

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Joko Sadewo
Penyiksaan (Ilustrasi)
Foto: IST
Penyiksaan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  SEMANGGI -- Kepolisian Daerah Metro Jaya akan memeriksa pemilik Panti Samuel beserta istri dan pembantu pada Senin (3/3) pekan depan. Pemeriksaan dilakukan karena mereka memiliki intensitas yang dirasa cukup untuk dilakukan pemeriksaan.

''Setiap hari ada di sana, diperiksa sebagai saksi,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, Jumat (28/2).

Sementara, hingga kini penyidik sudah memeriksa enam orang yakni pelapor, donatur, pengurus dan tetangga sekitar yayasan tersebut, ditambah korban dari penghuni panti. Menurut Rikwanto, ada 29 anak total penghuni panti tersebut, sudah 17 orang yang dilakukan visum, dan mereka berada di 'rumah aman' di Bambu Apus, Jakarta Timur.

''Dua orang dirawat di RS Bethsaida Tangerang dan 10 orang masih berada di Panti tersebut untuk diasuh,'' kata dia. Namun, polisi tetap melakukan pengawasan di sekitar panti yang terletak di Sektor 6 Blok GC 10 No 1 Kecamatan Kelapa dua Kab Tangerang.

Rikwanto menjelaskan, polisi juga sedang melakukan pemantauan terhadap kesehatan dua anak yang masih dirawat di rumah sakit. Mereka dirawat karena sakit secara fisik dan psikis.

Secara psikis, mereka butuh ketenangan dan dukungan serta perhatian yang maksiman. ''Secara fisiknya terkait dengan asupan gizi,'' kata Riwkanto.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement