REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Gedung Putih pada Selasa mengumumkan bahwa Amerika Serikat akan menyediakan satu miliar dolar AS jaminan pinjaman untuk membantu melindungi Ukraina yang rentan dari dampak pengurangan subsidi energi.
Pemerintah Ukraina yang baru telah diwarisi perekonomian dengan potensi besar tetapi saat ini rapuh secara finansial dan tidak kompetitif, kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.
Karena pemerintah menerapkan reformasi penting, Amerika Serikat akan bekerjasama dengan mitra bilateral dan multilateral untuk memastikan bahwa Ukraina memiliki pendanaan yang cukup guna memulihkan stabilitas keuangan dan kembali ke pertumbuhan, katanya.
Selain bantuan keuangan, pemerintah AS juga akan memberikan keahlian teknis untuk membantu bank sentral Ukraina, National Bank of Ukraine, dan Departemen Keuangan untuk menjawab tantangan mereka yang paling mendesak, mengirimkan penasehat teknis untuk membantu mengelola tekanan pasar dan memberikan keahlian untuk membantu menerapkan reformasi sektor energi yang kritis.
Gedung Putih mengatakan Dana Moneter Internasional (IMF) akan berada di garis depan dari paket internasional untuk Ukraina guna mendukung reformasi yang kuat dan berorientasi pasar yang diperlukan untuk mengembalikan Ukraina ke ekonomi yang sehat, dan Amerika Serikat sedang bekerja bersama mitra internasional dan pemerintah Ukraina untuk menyusun paket bantuan untuk melengkapi dan mendukung program IMF.
"Kami bekerjasama dengan Kongres untuk menyetujui undang-undang kuota IMF 2010, yang akan mendukung kapasitas IMF untuk meminjamkan sumber daya tambahan kepada Ukraina," menurut pernyataan itu.