Rabu 05 Mar 2014 18:38 WIB

Kemenag Beri Bantuan untuk Korban Kelud

 Kondisi Desa Laharpang, Puncu, Kediri, Jawa Timur, Selasa (18/2), yang terkena dampak erupsi Gunung Kelud. (Republika/Adhi Wicaksono)
Kondisi Desa Laharpang, Puncu, Kediri, Jawa Timur, Selasa (18/2), yang terkena dampak erupsi Gunung Kelud. (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Menteri Agama, Suryadharma Ali, memberikan bantuan untuk korban erupsi Gunung Kelud (1731 mdpl) di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, senilai Rp 595 juta.

"Bantuan itu memang kecil, tapi ini anggaran yang tersedia," kata Menag ditemui setelah menyerahkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Kelud di GNI Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu.

Ia mengatakan bantuan itu diberikan untuk madrasah, pondok pesantren, serta rumah ibadah yang ada di daerah yang terdampak. Di Kabupaten Kediri, ada empat kecamatan yang terdampak yaitu Kecamatan Ngancar, Plosoklaten, Kepung, dan Ngancar.

Pihaknya menyebut anggaran itu bisa secepatnya diturunkan paling cepat awal April 2014. Diharapkan, pengurus bisa secepatnya mengurus administrasi sehingga bantuan bisa diturunkan secepatnya.

"Mudah-mudahan dengan bantuan ini dapat meringankan pimpinan madrasah, pondok pesantren, serta rumah ibadah untuk memperbaiki kerusakan yang ada," ucapnya.

Namun, ia juga mengatakan anggaran dari pemerintah bukan hanya berupa uang langsung yang diberikan saat ini. Ada juga anggaran untuk perbaikan ruang kelas baru ataupun beasiswa.

Untuk beasiswa, bantuan akan diberikan lewat kartu perlindungan sosial (KPS) ataupun dengan pemberian formulir isian madrasah. Pihaknya sudah memberikan jaminan untuk memprioritaskan anak-anak yang menjadi korban erupsi Gunung Kelud untuk mendapatkan beasiswa.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement