Kamis 06 Mar 2014 18:52 WIB

Selama Enam Bulan, Jeforah 'Manusiakan' Kota Tua

Suasana halaman Museum Fatahillah, Kawasan Kota Tua, Jakarta
Foto: Republika/Adhi W
Suasana halaman Museum Fatahillah, Kawasan Kota Tua, Jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok Pelestarian Budaya Kota Tua Jakarta atau "Jakarta Endowment For Art and Heritage" (Jeforah) dan PT Pembangunan Kota Tua Jakarta akan menyelenggarakan Fiesta Fatahillah selama enam bulan dimulai 13 Maret 2014.

"Fiesta Fatahillah adalah langkah awal untuk memulai program yang lebih besar dalam upaya revitalisasi Kota Tua," ujar Dewan Direksi Jefora Lin Che Wei di Jakarta, Kamis (6/3).

Kegiatan yang dilangsungkan antara lain mengubah fungsi Kantor Pos menjadi pusat informasi bagi pengunjung dan galeri seni, festival kuliner, kegiatan seni, diskusi, dan video mapping. Festival kuliner akan menyuguhkan sekitar 40 jenis makanan nasional terpilih dengan kurator Laksmi Pamuntjak.

Acara pembukaan akan diisi Jakarta Contemporary Art Space dan pusat informasi pengunjung yang renovasinya dilakukan oleh arsitek ternama yakni Andra Martin. Program revitalisasi Kota Tua merupakan kolaborasi yang didukung oleh sektor privat, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Jeforah akan berupaya menjadikan Kota Tua menjadi kawasan yang lebih baik dan menarik untuk dikunjungi banyak orang," tambah dia.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Arie Budhiman mengatakan kawasan Kota Tua hingga saat ini masih menjadi idola baik dari segi ekonomi, sosial dan budaya. "Dalam proses revitalisasi Kota Tua tentu tidak hanya dilakukan satu pihak tetapi juga pemerintah pusat, swasta, dan masyarakat," kata Arie.

Fiesta Fatahillah akan dibuka Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan dimeriahkan penyelenggaraan video mapping yang akan memproyeksikan Kota Tua pada masa mendatang.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement