REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menelusuri keberadaan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Beirut, Lebanon.
Penelusuran itu terkait dengan konflik yang terjadi di Beirut. Instansi tersebut khawatir ada TKI asal Karawang yang terlunta-lunta akibat peperangan tersebut.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karawang, Widjodjo GS, mengatakan sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan soal TKI Karawang yang bekerja di Beirut.
Meski demikian, pihaknya tak akan tinggal diam. Mereka tetap akan koordinasi dengan instansi terkait.