REPUBLIKA.CO.ID,BENGKULU -- Warga pengguna jalan lintas barat yang menghubungkan Bengkulu-Sumatra Barat mengeluhkan abrasi pantai barat yang mengancam badan jalan.
"Ada abrasi baru di wilayah Kota Bani, Kecamatan Putri Hijau Kabupaten Bengkulu Utara, hampir merusak jembatan," kata Berlian, salah seorang pengguna jalinbar, Sabtu (8/3).
Ia mengatakan titik abrasi baru itu mengancam sebuah jembatan di Koto Bani, Kecamatan Putri Hijau, Bengkulu Utara.
Salah satu sisi penyangga jembatan jembatan sudah hilang diterjang ganasnya ombak Samudera Hindia.
"Sampai sekarang masih dilalui, tapi kami khawatir jembatan itu akan hilang, karena sampai saat ini tidak ada penanganan," ujarnya.