Ahad 09 Mar 2014 05:44 WIB

Film Hollywood 'Noah' Dilarang Beredar di Negara Arab

Rep: Amri Amrullah/ Red: Nidia Zuraya
Poster film Noah yang dibintangi aktor Russell Crowe
Poster film Noah yang dibintangi aktor Russell Crowe

REPUBLIKA.CO.ID, HOLLYWOOD -- Tiga negara Arab telah memastikan melarang peluncuran film Hollywood 'Noah' yang dalam waktu dekat akan dilaunching di beberapa negara dunia. Tiga negara Arab diantaranya, Qatar, Bahrain dan Uni Emirat Arab (UEA) melarang peredaran film ini di negara mereka atas dasar alasan ketidaksesuaian kaidah dengan agama Islam.

Perwakilan dari produser Paramount Pictures mengkonfirmasi hal ini kepada Reuters sebelum laga premier peluncuran film kisah Nabi Nuh tersebut di seluruh dunia. Menurut beberapa Ulama di negara Arab, cerita dan penggambaran wajah Nabi seperti Nabi Muhammad di media Eropa dan Amerika Utara telah memicu protes di negara Muslim.

"Kami secara resmi telah menerima konfirmasi sensor untuk Qatar , Bahrain dan UEA secara resmi dimana pekan ini film tersebut tidak akan diluncurkan di negara-negara tersebut," kata Juru Bicara dari Paramount Pictures, dilansir dari Reuters, Sabtu (8/3).

Pihak Paramount Pictures menambahkan film 'Noah' yang menghabiskan biaya 125 juta dolar AS ini dianggap oleh Ulama setempat bertentangan dengan ajaran Islam. Bahkan Film yang  dibintangi peraih piala Oscar, Russell Crowe dan Anthony Hopkins mendapatkan pertentangan serupa di Mesir, Yordania dan Kuwait.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement