Rabu 12 Mar 2014 14:14 WIB

Bimo Bantah Pernah ke Cina dengan Pejabat Dishub

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Mansyur Faqih
 Seorang petugas memperbaiki bus TransJakarta yang mogok di Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Pusat, Selasa (25/2). (foto: Raisan Al Farisi)
Seorang petugas memperbaiki bus TransJakarta yang mogok di Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Pusat, Selasa (25/2). (foto: Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Michael Bimo Putranto, mantan anggota DPRD Solo, membantah pernah ke Cina untuk mengunjungi pabrik Ankai bersama dengan pejabat Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Meski mengaku kenal dengan sejumlah pejabat dishub, ia mengatakan, perjalanan mengunjungi pabrik bus tersebut tidak pernah ada.

"Saya tidak pernah ke Ankai," ujar pria berambut cepak ini di Balai Kota, Rabu (12/3).

Menurut Bimo, dia pernah mengunjungi negeri tirai bambu tersebut bersama dengan Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) Azas Tigor Nainggolan. Namun, perjalanan itu dikatakan hanya plesiran biasa dalam rangka liburan bersama istri.

Kepada wartawan, Bimo mengaku heran mengapa namanya disebut sebagai yang ikut terlibat dalam pengadaan 656 bus Transjakarta dan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) yang bermasalah.

Dia menduga, ada yang sengaja ingin menjatuhkan namanya. "Mungkin ada orang yang tidak suka dengan saya, lalu jadi dihubung-hubungkan seperti ini. Ini kan tahun politik," ujar pengusaha kayu asal Solo ini. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement