REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Serangan udara Israel menewaskan tiga gerilyawan Jihad Islam di Gaza selatan pada Selasa (11/3). Militer Israel memastikan serangan itu menyasar kelompok Jihad Islam.
Sayap bersenjata kelompok itu, Brigade Al-Quds, menegaskan ketiga orang itu adalah anggotanya. Mereka adalah Abedlshafi Muamer (33 tahun), Shaher Abu Shanab (24) dan Ismail Abu Jawdeh (23).
Tiga orang tersebut telah dikuburkan di kota perbatasan selatan Rafah. Ribuan orang menghadiri pemakaman mereka dengan ekspresi marah dan menyerukan balas dendam.
Militer Israel mengatakan serangan itu ditargetkan Jihad Islam setelah mereka menembakkan bom mortir pada pasukan yang beroperasi di dekatnya.
Serangan udara itu terjadi hanya beberapa jam setelah sebuah pesawat tak berawak Israel menggunakan untuk pengawasan dan serangan rudal jatuh di daerah yang sama, hanya sebelah timur Khan Yunis.
Tidak jelas apakah dua insiden itu saling berkaitan. Pada Selasa malam, para pejuang di Gaza menembakkan roket yang melanda selatan Israel, kata pernyataan militer.