Selasa 18 Mar 2014 18:36 WIB

Genjot PAD, Sumsel Terapkan E-Samsat

Rep: Maspril Aries/ Red: Maman Sudiaman
Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Alex Noerdin
Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Alex Noerdin

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) salah satunya dari pajak kendaraan bermotor (PKB). Menindaklanjuti hal itu, pemprov menerapkan e- samsat dalam menarik PKB dari wajib pajak.

Gubernur Sumsel Alex Noerdin usai penandatangan nota kesepahaman pelayanan e-samsat Bank Sumselbabel bersama Kapolda Sumsel Irjen Pol Saud Usman Nasution, Kepala PT Jasa Raharja cabang Palembang Patoni, dan Direktur Utama Bank Sumselbabel M Adil, mengungkapkan optimis PAD Sumsel akan mengalami peningkatan.

Alex yakin, pelayanan e-samsat pajak kendaraan bermotor melalui Bank Sumselbabel akan meningkatkan pendapatan asli daerah."PAD Sumsel tahun lalu sebesar Rp6,7 triliun kita harapkan tahun ini bisa meningkat di atas Rp7,1 triliun, salah satunya dengan mengoptimalkan pajak kendaraan bermotor baik roda dua dan empat,” katanya, Selasa (18/3).

Alex Noerdin menjelaskan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah butuh bantuan dari Bank Sumselbabel sebagai pengelola dana dari pemerintah daerah seluruh Sumatera Selatan. “Untuk mengelola pajak kendaraan bermotor kami mengajak Bank Sumselbabel untuk meluncurkan e-samsat yang terbaik di Indonesia. Teknologi ini akan menodorong peningkatan terhadap pencapaian pemasukan kas daerah,” ujarnya.