REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM-- Rumah sakit baru bawah tanah yang dijaga ketat di Kota Pantai Israel Utara, Haifa, pada Kamis (20/3) mengumumkan penyelenggaraan pelatihan darurat pertamanya Selasa depan.
Israel menyebut rumat sakit itu, yang terletak di Pusat Medis Rambam di Haifa, sebagai instalasi terbesar sejenisnya di dunia.
Rumah sakit tersebut dirancang untuk berfungsi sebagai tempat parkir pada hari biasa, dan segera diubah menjadi instalasi medis yang dijaga ketat yang dapat menampung sampai 2.000 bangsal pada saat perang.
Pelatihan pada Selasa itu akan diikuti oleh staf medis dari sejumlah departemen yang memindahkan pasien dan peralatan dari rumah sakit utama ke instalasi bawah tanah tersebut, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat siang.
"Ini akan menjadi kesempatan pertama dan terakhir untuk mempraktekkan kesiapan bagi situasi bencana sebelum tempat pakir dibuka pada Mei," kata rumah sakit itu.